Virus Corona di Bangka Belitung
Trend Penyebaran Kasus Covid-19 di Bangka Belitung Stabil, Penularan Berasal dari Luar Daerah
Kasus positif dan penyebaran Covid-19 di Provinsi Bangka Belitung memiliki tren stabil dan rendah, itu dilihat dari jumlah ODP yang masih stabil
Penulis: Riki Pratama |
POSBELITUNG.CO--Kasus positif dan penyebaran Covid-19 di Provinsi Bangka Belitung memiliki tren stabil dan rendah, itu dilihat dari jumlah orang dalam pemantauan (ODP) yang masih stabil walaupun masih terjadi kenaikan.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bangka Belitung, Mulyono, mengatakan tren kasus Covid di Babel terbilang stabil dan rendah. Penularanya juga banyak disebabkan dari cluster luar daerah Bangka Belitung.
"Secara teori kita melihat dari ODP yang menurun treknya, dari yang kami pantau, artinya ada tren kasus Covid dalam posisi stabil dan rendah, dilihat dari ODP yang awalnya tinggi menjadi turun," jelas Kepala Dinkes Babel, Mulyono kepada Bangkapos.com, Jumat (8/5/2020).
Dia menjelaskan cluster penularan Covid-19 juga berasal dari luar, seperti Jakarta, Semarang, Gowa, dan ABK Kapal Tangker Pertamina yang banyak menyumbangkan kasus Positif di Provinsi Bangka Belitung.
"Yang membuat banyak itu sebenarnya menerima pasien dari ABK Kapal Tanker, dan kita tidak bisa menolak ini, kami sudah konsultasi dengan kemenkes harus ditangani di tempat itu bila ditemukan positif dan menjadi kasus setempat, sehingga kenapa kita menjadi tinggi," ungkap Mulyono.
Sementara berdasarkan data Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Babel, sejak tanggal 25 April terdapat 962 hingga 7 Mei sebanyak 987 orang, sementara kasus positif 28 orang.
Kasus terkonfirmasi/positif Covid-19 di Provinsi Bangka Belitung telah mencapai 28 orang, terdiri dari mereka yang dalam perawatan 23 orang, sembuh 4 orang dan meninggal dunia 1 orang.
Tetap Patuhi Protokol Kesehatan Covid-19
Dengan jumlah tersebut, Gubernur Babel Erzaldi Rosman, mengharapkan warga Babel tidak lengah dan tetap mematuhi Protokol kesehatan pencegahan Covid-19.
Seperti tetap memakai masker saat keluar rumah, menghindari keramaian serta perbanyak olahraga untuk meningkatkan imunitas agar lebih kuat.
"Kita wajib pakai masker, jaga jarak, selalu berolahraga agar imun diri kita kuat. Jangan mendekati tempat keramaian, karena virus ini cepat menular, melalui batuk, bersin, bersentuhan, bersalaman sehingga harus sering cuci tangan, sesuai yang dijelaskan oleh protokol Covid -19 harus dituruti," imbau Erzaldi.
Mantan Bupati Bangka Tengah ini, menjelaskan langkah untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19, semua warga diharapkan mematahi larangan serta imbauan pemerintah agar penyebaran virus cepat berakhir.
"Pada saat bulan pulan puasa seperti ini, sangat baik kita berdoa kepada Allah SWT, semoga Covid-19 ini segera diangkat oleh-Nya, sehingga ekonomi kita pulih kembali, saat ini pertumbuhan ekonomi kita sangat rendah hanya satu persen akibat virus corona yang melanda dunia," harap Erzaldi.
Pasutri Positif Covid-19 Sembuh
Kabar gembira dua pasien pasangan suami istri yang terinfeksi pasien positif Virus Corona pertama dan kedua di Kota Pangkalpinang, yang merupakan warga Kecamatan Pangkalbalam dinyatakan sembuh dari infeksi virus Covid-19.
