Curhat Pilu Yuni, Menangis di Peti Mati Imam Masykur yang Tewas Ditangan Oknum Paspampres

Doa terbaik menyertaimu, kamu diperlakukan bagaikan nyawa tidak berharga sama sekali bagi mereka, dengan tanpa disadari jalan mu ke surga sudah ditunjukkan oleh mereka yang tidak layaknya disebut manusia

Hingga Selasa pagi, dua video tersebut sudah dilihat sebanyak 1,2 juta dan 1,5 juta di platform TikTok.

Warganet kemudian membanjiri kolom komentar akun media sosial Yuni sambil mendoakan yang terbaik untuk keduanya.

Baca juga: Bocoran Oppo A38: Spesifikasi dengan Teknologi Modern, Usung MediaTek Helio G80 dan RAM 4 GB

Baca juga: Suryadi Minta Konflik Warga dengan PT Foresta Selesai Lewat RJ, Sanem Sayangkan Anarkisme

Baca juga: Soal dan Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 7 Halaman 17-18 Tema Pamflet Wisata, Kurikulum Merdeka

"Hanya peti yang bisa di peluk, hanya rerumputan yang bisa dipandang dan hanya nisan yang menandakan orang itu telah pergi, beu luah kubu (semoga dilapangkan kuburnya). Aamiin," tulis salah seorang warganet di kolom komentar.

"Saba beu rayeuk ya kak (semoga diberi kesabaran kak)," komen warganet lainnya.

"Peluk jauh cantik," tambah warganet lainnya sambil memberikan emoticon menangis.

"Ya Allah tunjukkan keadilan pada keluarga ini," timpal warganet lainnya.

Pacar Imam Masykur Caleg di Aceh 

Yuni Mauliza diketahui merupakan seorang calon anggota legislatif (caleg) di Aceh.

Dilansir Tribun Sumsel pada Selasa (29/8/2023), Yuni Mauliza merupakan kader Partai Demokrat Kabupaten Bireuen, Aceh.

Adapun, kontestasi Pileg 2024, Yuni mendaftar sebagai caleg Dapil 5 Bireuen.

Dapil tersebut, meliputi Kecamatan Jeunib, Peudada dan Peulimbang.

Yuni yang saat ini berusia 23 tahun diketahui menempuh pendidikan di Universitas Almuslim Bireuen.

Adapun, dikabarkan, Yuni dan Imam rencananya segera melangsungkan pernikahan.

Namun takdir berkata lain, Yuni harus mengikhlaskan kepergian kekasihnya yang tewas dianiaya oleh oknum Paspampres dan anggota TNI tersebut.

Baca juga: HP OPPO Terbaru di Awal Agustus 2023, Harga dan Spek RAM-nya

Baca juga: Biodata dan Medsos Tina Toon, Kini Fokus ke Politik dan Rumah Tangga, Entertain Hanya Hobi

Baca juga: Jangan Panik, Ini Cara Membuka HP OPPO yang Terkunci atau Lupa Kata Sandi dengan Panggilan Darurat

Diketahui, kasus penganiayaan yang menewaskan Imam Masykur berawal saat dirinya ada di Jakarta, pada Sabtu (12/8/2023).

Sore harinya, Imam Masykur diculik saat menjaga toko kosmetik.

Saat itu, Imam dituding para pelaku, mengedarkan obat-obatan ilegal di tempatnya bekerja.

(*/ SerambiNews.com/ Tribunnews.com)