Berita Belitung

Produsen Gagal Panen Penyebab Harga Beras di Belitung Melonjak, Dinas KUMKM Rencanakan Pasar Murah

Harga beras yang dijual di pasaran Belitung mengalami kenaikan harga beberapa waktu terakhir.

Penulis: Adelina Nurmalitasari | Editor: Novita
IST/Dokumentasi Bidang Usaha Perdagangan DKUMKMPTK
Pihak Dinas KUMKM, Perdagangan, dan Tenaga Kerja Kabupaten Belitung, mengecek harga beras di distributor beberapa waktu lalu. 

POSBELITUNG.CO, BELITUNG - Harga beras yang dijual di pasaran Belitung mengalami kenaikan harga beberapa waktu terakhir.

Berdasarkan data Bidang Usaha Perdagangan Dinas KUMKM Perdagangan dan Tenaga Kerja Kabupaten Belitung, pada pekan kedua September 2023 ini, harga beras premium yakni Rp13.500 dan beras medium seharga Rp11.000.

"Memang secara nasional naik, dan ada perubahan harga di pasaran sekitar sebulan terakhir. Kenaikannya sekitar Rp1.000," kata Analis Perdagangan Bidang Usaha Perdagangan Dinas KUMKM Perdagangan dan Tenaga Kerja Belitung, Ronal Irawan, Kamis (14/9/2023).

Menurutnya, kondisi produsen yang mengalami gagal panen menyebabkan harga beras naik.

Baca juga: Musim Kemarau Picu Kenaikan Harga Beras, Bulog Belitung Pastikan Stok Aman untuk Enam Bulan ke Depan

Belitung sebagai daerah yang bergantung pada pasokan dari luar daerah pun ikut terdampak kenaikan harga.

Meski begitu, Ronal memastikan stok beras di distributor aman.

"Kami sudah mengecek stok, dipastikan aman. Stok dari 7 distributor yang kami catat pada Agustus 2023 masih ada sekitar 1.033 ton beras," lanjutnya.

Sebagai upaya untuk mengendalikan harga beras dan komoditas pangan dalam pengendalian inflasi, lanjut dia, Disperindag Bangka Belitung berencana menggandeng pihaknya untuk menggelar pasar murah.

Rencananya pasar murah tersebut akan berlangsung di kecamatan-kecamatan yang ada di Belitung.

(Posbelitung.co/Adelina Nurmalitasari)

Sumber: Pos Belitung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved