Penopang Atap Rumah Warga Belitung Ini Terlepas Diterjang Angin Puting Beliung

Selain rumah, juga terdapat sanggar tari yang rubuh akibat tertimpa pohon tumbang. Beberapa pohon juga tumbang hingga menutupi jalan.

Sementara itu Petugas BPBD Belitung dibantu Tagana, Bhabinsa Kodim 0414/Belitung dan masyarakat bahu membahu membantu warga yang terdampak musibah angin puting beliung pada Selasa (24/10/2023).

Berdasarkan data sementara, terdapat dua rumah rusak berat dan lima rumah rusak ringan di Jalan Air Kelubi, Kelurahan Lesung Batang akibat musibah tersebut.

Kepala BPBD Belitung Agus Supriadi mengatakan pihaknya menerima laporan sekitar pukul 15.00 WIB dan langsung terjun ke lapangan.

"Sementara ini untuk rumah rusak berat kami bantu pasang terpal untuk antisipasi hujan malam ini," ujarnya.

Kemudian, BPBD Belitung juga masih terus mendata jumlah kerusakan untuk menghitung bantuan yang akan diberikan.

Menurutnya BPBD menyiapkan bantuan berupa atap seng, paku dan kayu.

Di sisi lain, Agus juga berkoordinasi dengan Baznas mengenai bantuan yang bisa disalurkan kepada korban terdampak.

"Tadi di lapangan kami juga koordinasi dengan Dinsos khususnya Tagana untuk membantu warga," imbuhnya.

Agus mengimbau kepada masyarakat agar selalu waspada di tengah peralihan musim panas menuju penghujan.

Menurutnya jika terdapat pohon yang berpotensi rubuh agar dilakukan pemangkasan agar tidak terjadi musibah.

"Karena cuaca sekarang ini masih peralihan ke musim hujan, jadi tetap waspada," kata Agus. 

Bantuan terpal langsung dipasang

Jajaran Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Sosial (DPPAS) Belitung turut memberikan bantuan terpal kepada warga terdampak angin puting beliung pada Selasa (24/10).

Bahkan Kepala DPPAS Kasimin turun ke lokasi kejadian di Jalan Air Kelubi, Kelurahan Lesung Batang.