Berita Bangka Selatan

Bupati Riza Herdavid Pastikan Semua Desa di Bangka Selatan Dapat Perlakuan Sama

Riza memastikan Pemkab Bangka Selatan tidak akan menganaktirikan warganya yang ada di 50 desa dan tiga kelurahan yang ada.

Penulis: Ajie Gusti Prabowo | Editor: Novita
Bangkapos.com/Cepi Marlianto
Bupati Bangka Selatan, Riza Herdavid saat melakukan program Aik Bakung di Desa Jeriji, Kecamatan Toboali, Kamis (9/11/2023). Program tersebut ditujukan untuk mendekatkan seluruh pelayanan publik ke desa-desa. 

POSBELITUNG.CO, BANGKA - Bupati Bangka Selatan Riza Herdavid mengatakan dirinya berusaha agar semua desa maupun kelurahan mendapatkan perhatian yang sama, baik dari segi keuangan maupun infrastruktur pendukung yang dibangun.

Ia memastikan Pemkab Bangka Selatan tidak akan menganaktirikan warganya yang ada di 50 desa dan tiga kelurahan yang ada.

Semua wilayah yang ada di delapan kecamatan dipastikan mendapatkan perhatian sama tanpa terkecuali.

Akan tetapi, kata Riza, semuanya kembali lagi kepada kekuatan pendanaan dan keuangan yang ada di Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).

"Bagaimana masyarakat itu betul-betul merasakan sebuah keadilan yang dilakukan oleh pemerintahnya tanpa pandang bulu. Jadi semua desa akan saya perlakukan sama, tergantung kekuatan pendanaan," kata Riza, Kamis (9/11/2023).

Riza mengungkapkan, perhatian itu dirinya berikan melalui program Ajak Bupati Kite Sambang Kampung atau Aik Bakung yang telah dirinya gagas sejak tiga tahun silam.

Dengan mendatangi sejumlah desa, ia memastikan bakal ada dana yang digelontorkan untuk pembangunan di desa tersebut.

Bahkan baru-baru ini dalam program Aik Bakung di Desa Jeriji, Kecamatan Toboali, pihaknya telah menganggarkan dana kurang lebih Rp8 miliar.

Dana itu disebar untuk beberapa titik pembangunan di setiap bidang masing-masing. Misalnya untuk peningkatan infrastruktur jalan penghubung Desa Jeriji dan Desa Tepus, telah dianggarkan Rp3 miliar.

Sisanya diperuntukan bagi sektor pertanian hingga pendidikan yang ada di desa tersebut.

"Ada sekitar Rp8 miliar lebih, kita serahkan ada beberapa titik. Terbesarnya saya lihat jalan Jeriji-Tepus ada Rp3 miliar. Sisanya di sektor pertanian dan sektor pendidikan," papar Riza.

Di sisi lain ungkapnya, melalui program Aik Bakung banyak keluhan disampaikan masyarakat di desa-desa.

Khususnya untuk peningkatan infrastruktur jalan, bahkan saat ini permintaan masyarakat telah direalisasikan.

Perbaikan sejumlah infrastruktur tersebut juga dinilai masyarakat berdampak kepada peningkatan perekonomian di desa.

Begitu pula dengan pelayanan publik yang ada di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan turut dipindahkan ke desa itu.

Sumber: Pos Belitung
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved