Gunung Marapi Erupsi

Yasirli Mahasiswa Korban Erupsi Gunung Marapi Sempat Telepon Ayah, Sebut Tak Sanggup Lagi Berjalan

Satu dari belasan mahasiswa tersebut adalah Yasirli Amri. Ia sempat menelepon sang ayah pada Minggu pukul 17.30 WIB, pasca erupsi Gunung Marapi.

Editor: Novita
TribunPadang.com/Panji Rahmat
Pendaki Gunung Marapi berhasil dievakuasi petugas Senin (4/11/2023). 

POSBELITUNG.CO - Belasan mahasiswa Politeknik Negeri Padang (PNP) menjadi korban erupsi Gunung Marapi di Provinsi Sumatra Barat.

Diketahui, mereka pergi naik gunung pada Jumat (1/12/2023) bersama-sama dan berencana pulang pada Minggu (3/12/2023).

Namun tepat di hari Minggu itu, Gunung Marapi mengalami erupsi.

Satu dari belasan mahasiswa tersebut adalah Yasirli Amri (21). Ia sempat menelepon sang ayah pada Minggu (3/12/023) pukul 17.30 WIB, pasca erupsi Gunung Marapi.

Baca juga: BREAKING NEWS: 5 Korban Meninggal Erupsi Gunung Marapi Dirujuk ke RS, 4 Berhasil Diidentifikasi

Dalam panggilan telepon itu, Yasirli menyebutkan lokasi di sekitaran cadas dan ia terakhir bersama rombongan di dekat tugu Abel.

"Di telepon itu, ia menyebut bahwa dirinya haus, kakinya rasa mau patah dan tidak sanggup lagi berjalan," tutur Sepupu Yasirli Amri, Ahmad Gandi Sabri (28), menirukan isi percakapan tersebut, Senin (4/12/2023).

Selain panggilan telepon, Yasirli juga mengirimkan video singkat pada pihak keluarga.

Sabri mengatakan, adik sepupu perempuannya itu berangkat ke Gunung Marapi, Jumat (1/12/2023).

Anak bungsu dari dua saudara itu berangkat dalam rangka kegiatan kampus satu rombongan, berjumlah 18 orang.

"Adik saya itu sempat minta izin untuk berangkat ke orang tuanya dan diizinkan," ucapnya.

Ia menyebut, menyikappi peristiwa Gunung Marapi erupsi, pihak keluarga yang berada di Batu Sangkar langsung ke posko yang ada di Gunung Marapi.

Sabri mengaku, ini merupakan kali pertama adik sepupu perempuannya itu naik gunung.

Baca juga: Update 14 Mahasiswa Jadi Korban Erupsi Gunung Marapi, 8 Berhasil Dievakukasi, 6 dalam Pencarian

Pihak keluarga berharap, Yasirli Amri bisa ditemukan dalam kondisi selamat.

"Kami akan menunggu sampai adik kami turun, semoga dalam kondisi selamat," ujarnya.

Delapan mahasiswa berhasil dievakuasi

Sumber: Tribun Padang
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved