Pilpres 2024

Prabowo-Gibran di Klaim Menang Satu Putaran, Jokowi Minta Tunggu Hasil Resmi dari KPU RI

Hasil Quick Count Pilpres 2024, Prabowo-Gibran menang telak, Charta Politica klaim menang satu putaran, Jokowi minta tunggu hasil resmi dari KPU RI

Penulis: Hendra CC | Editor: Hendra
Tribunnews.com
Pasangan capres-cawapres nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka 

Sedangkan pasangan nomor urut 1, Anies-Cak Imin meraih 25,10 persen suara dan paslon 3 Ganjar-Mahfud meraih 15,78 persen suara.

Total data suara yang masuk hingga pukul 10:24 WIB sebanyak 99.44 persen.

Jokowi Minta Bersabar

Pasangan nomor urut 2, Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka diklaim sudah memenangkan Pilpres 2024 dan satu putaran.

Meskipun sejumlah lembaga survei menyatakan Prabowo-Gibran unggul, hasil resminya tetap menunggu dari perhitungan KPU RI.

Menanggapi kemenangan putranya dan Menhan Prabowo Subianto di Pilpres 2024, Presiden Jokowi pun meminta para paslon untuk tetap menunggu hasil resmi dari KPU.

Terkait dengan hasil quick count, Joko Widodo mengatakan bahwa perhitungan cepat tersebut dilakukan secara ilmiah.

"Hasil penghitungan quick count itu hanya penghitungan yang ilmiah, tapi apapun kita harus tunggu hasil resmi dari KPU," kata Jokowi usai menghadiri pembukaan Indonesia International Motor Show (IIMS) 2024 di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Kamis (15/2/2024).

Ia juga meminta publik agar tidak terburu-buru menyimpulkan hasil Pilpres 2024 berdasarkan quick count.

" Jadi sabar. Ojo kesusu (jangan terburu-buru), sabar," lanjut dia.

Saat disinggung mengenai banyaknya laporan kecurangan di Tempat Pemungutan Suara (TPS), Jokowi mengatakan semua ada mekanismenya.

Terlebih, kata dia, di seluruh TPS ada saksi-saksi dari capres-cawapres, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), dan aparat yang mengawasi jalannya penghitungan suara.

"Caleg ada saksi di TPS, partai ada saksi di TPS, capres, cawapres, kandidat ada saksi di TPS."

"Di TPS (juga) ada Bawaslu, aparat juga ada di sana. Terbuka untuk diambil gambarnya."

"Pengawasan yang berlapis-lapis seperti itu, minim ada kecurangan," kata Jokowi.

Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved