Kasus Vina Cirebon

Razman Nasution Ungkap Melmel Saksi Pembunuhan Vina Cirebon dan Eki Ditangkap, Bukan Menghilang

Di lain tempat, pengacara Razman Arif Nasution justru mengaku mendapat informasi keberadaan Melmel.

Editor: Alza
Istimewa
Inilah tampang Melmel yang mengaku bersama Vina Cirebon dan Eki pada malam kejadian, Sabtu 27 Agustus 2024. 

POSBELITUNG.CO - Kemana Melmel tiba-tiba menghilang, setelah membuat pengakuan melihat Vina Cirebon dan Eki disiksa sekitar 10 orang.

Melmel mengaku melihat penyiksaan Vina Cirebon dan Eki di belakang showroom SMP 11, Jalan Perjuangan, Cirebon, Jawa Barat pada Sabtu 27 Agustus 2016.

Tak hanya itu, Melmel mengaku bersama Eki, Vina dan Linda sebelum terjadinya penyiksaan.

Di lain tempat, pengacara Razman Arif Nasution justru mengaku mendapat informasi keberadaan Melmel.

Menurutnya, Melmel ada masalah hukum hingga ditangkap polisi.

"Sedangkan posisi Melmel itu berdasar data yang saya terima, diduga yang bersangkutan ada masalah hukum dan sedang ditahan di salah satu tempat," kata Razman Arif Nasution.

Penahanan itu menyebabkan Melmel tak muncul usai bicara kasus Vina Cirebon.

"Makanya dia tidak ketemu lagi," kata Razman.

Razman Arif Nasution mengatakan Melmel bukan menghilang.

"Jadi dibilang dia menghilang atau dihilangkan itu tidak, data yang kami punya," kata Razman.

Kesaksian Melmel memang menuai polemik dalam kasus Vina Cirebon.

Dia mengaku melihat langsung peristiwa pembunuhan, Sabtu (27/8/2016) silam.

Menurutnya, ada sekitar 10 orang yang menyiksa Vina Cirebon dan Eki malam itu.

Namun, dia tidak berkutik karena hanya seorang diri melihat temannya dianiaya hingga tewas.

Beberapa jam sebelum kejadian, Melmel dihubungi Eki, yang mengaku ada masalah dengan Egi alias Pegi.

Melmel mengaku dekat dengan Eki dan sudah menganggapnya seperti adik.

Lalu bertemulah Melmel dengan Eki dengan Vina, serta Linda.

Eki berboncengan dengan Vina dan Melmel membonceng Linda.

Mereka berempat lalu jalan-jalan.

Namun mereka akhirnya terpisah, saat Melmel yang membonceng Linda mengisi bensin. 

Sementara Eki dan Vina terus melaju.

Saat itu, Melmel mengaku mengantar Linda pulang.

Lokasi penyiksaan

Setelah mengantar Linda pulang, Melmel kembali lagi ke tempat bertemu Eki dan Vina sebelumnya.

Ternyata, Melmel menemukan korban di Gang Bakti I di seberang SMP 11 Cirebon.

"Lokasi itu (penyiksaan) di Gang Bakti I, pas depannya SMP (SMP 11 Cirebon) itu kan ada gang masuk ke dalam tuh," katanya dalam tayangan tvOne, Kamis (30/5/2024).

Melmel kemudian mencoba mengikuti para pelaku malam itu menuju jembatan atau Jalan Layang Talun, lokasi dibuangnya jasad Vina dan Eki.

"Sempat di bawah jembatan, habis di bawah jembatan entah kenapa langsung dibawa naik ke atas.

Di atas itu terakhir dibuangnya si Eki dan Vina," ungkapnya.

Menurutnya malam itu penerangan jalan sangat terang sehingga Melmel dapat melihat wajah para pelaku.

"Saka Tatal ada, terus yang saya tahu si Ucok, entah siapa namanya panggilannya di geng motor saya enggak tahu karena saya hanya mengenal si Egi (Pegi) saja," katanya.

Setelah para pelaku menaruh jasad Vina dan Eki di Jalan Layang Talun, sebagian pelaku pergi.

"Tapi enggak semuanya pergi, kayak sudah dibagi-bagi tugas harus kemana.

Setelah sepi baru saya datangin menghampiri si Eki," tuturnya.

Kondisi Vina sekarat

Setelah para pelaku pergi, Melmel lalu memeriksa keadaan Eki dan Vina.

Menurutnya, Eki sudah tidak bernyawa, sedangkan Vina dalam kondisi tubuh bagian bawah tidak tertutupi.

"Saya periksa Eki ga ada pergerakan.

Saya pindah ke Vina, dia kan setengah bawahnya itu, jadi saya yang nutupin," tuturnya.

Menurut Melmel, saat itu Vina masih dalam kondisi hidup dan sempat membuka matanya.

Diketahui sosok Melmel muncul ke publik.

Bukan itu saja, Melmel siap memberikan kesaksiannya jika memang dibutuhkan polisi atau penegak hukum lain.

Untuk membuka terang kasus pembunuhan Vina dan kekasihnya Eki.

Ia siap menjalani proses hukum dan menjelaskan apa yang diketahuinya di malam pembunuhan Vina dan Eki.

Hal itu dikatakan Melmel lewat sambungan telepon ke kru di akun YouTube Jejak Backpaper, Sabtu (1/6/2024).

"Siapkah Mas Melmel menerima konsekuensi, ketika kesaksian Mas Melmel, sudah go public, otomatis akan di kejar oleh hukum gitu, oleh penegak hukum. Entah itu polisi atau pengacara, siapkah Mas Memel?"

"Siap Mas," jawab Melmel.

"Dengan konsekuensi itu?" tanya Jejak Backpaper lagi.

"Siap Mas, siap, siap," ujar Melmel.

Dalam wawancara video call di acara Dua Sisi di TV One, Melmel juga beberapa kali ditanya oleh pembawa acara Dwi Anggia apakah siap mempertanggungjawabkan kesaksiannya.

Beberapa kali pula, Melmel menyatakan siap dan akan mempertanggungjawabkan semua pernyataannya.

"Bisa saya pertanggungjawabkan pernyataan saya," ujarnya.

(Tribunbogor.com/Wartakotalive.com/TribunJabar.com)

 

 

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved