Imbas Sayembara Tangkap Maling di Nganjuk Jawa Timur, Melekan Hingga Pelototi Tangkis Sungai

POSBELITUNG.CO – Imbas sayembara tangkap maling di Dusun Bulurejo, Desa Kedung Ombo, Kecamatan Tanjunganom, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur, membuat warga semakin waspada.

Sayembara tangkap maling berhadiah uang tunai ini seakan melecut semangat warga untuk bergotong royong menjaga lingkungannya.

Warga bahkan rela melekan di rumah masing-masing hingga berkumpul di satu titik untuk berjaga.

Ad juga warga yang memelototi tangkis sungai dan jalan setapak persawahan.

Sayembara tangkap maling ini dipicu maraknya aksi pencurian di Dusun Bulurejo akhir-akhir ini.

Sayembara tangkap maling ini disosialisasikan kepada warga melalui spanduk.

Setidaknya ada empat titik pemasangan spanduk sayembara di Dusun Bulurejo.

Dalam tulisan spanduk sayembara dijelaskan bahwa warga yang berhasil menangkap maling pada siang hari diganjar Rp 750 ribu.

Sedangkan warga yang menangkap maling pada malam hari dihadiahi Rp 1 juta.

Namun syaratnya tentu harus disertai barang bukti dan tidak main hakim sendiri.

Menurut Kepala Dusun Bulurejo, Rega Aditya Prayoga, sayembara tangkap maling ini merupakan pelecut semangat warga untuk gotong-royong menjaga dan mengamankan desa.

Semenjak munculnya sayembara ini, warga dusun makin waspada.

Bahkan warga rela melekan atau begadang di rumah masing-masing hingga mereka berkumpul di satu titik untuk berjaga.

"Sayembara jadi pelecut semangat warga mengamankan desa dari aksi pencurian," kata Rega, Kamis (13/6/2024).

Selain berjaga di rumah dan berkumpul di satu titik, warga juga ikut memelototi tangkis sungai dan jalan setapak persawahan.