Pasien Diduga Suspek Cacar Monyet

Dugaan Pasien Suspek Cacar Monyet, RSUD Marsidi Judono Belitung Tunggu Hasil BBLK Palembang

Pasien yang diduga mirip suspek cacar monyet di Belitung saat ini masih mendapat perawatan

|
Penulis: Dede Suhendar | Editor: Kamri
Posbelitung.co/Dede Suhendar
Kabid Pelayanan RSUD Marsidi Judono drg Ardhi Mirsa Ekaputra. 

POSBELITUNG.CO - Pasien yang diduga mirip suspek monkey pox atau cacar monyet saat ini masih mendapat perawatan di RSUD Marsidi Judono Tanjungpandan, Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung

Kabid Pelayanan RSUD Marsidi Judono drg Ardhi Mirsa Ekaputra mengatakan pasien tiba sekitar pukul 14.00 WIB pada Rabu (4/9/2024) kemarin. 

Ia menjelaskan kondisi pasien stabil dan masih dirawat di ruang isolasi terpisah dengan pasien lainnya. 

"Untuk kasus ini belum bisa dipastikan positif Mpox, kami masih menunggu hasil pemeriksaan di BBLK Palembang," ujar Ardhi kepada Posbelitung.co pada Kamis (5/9/2024). 

Ardhi menjelaskan pada umumnya gejala cacar monyet bersifat ringan dan dapat sembuh sendiri dalam beberapa minggu.

Namun pada beberapa kasus dapat menyebabkan komplikasi dan kematian.

Terutama untuk kelompok rentan seperti anak anak, ibu hamil dan org dengan gangguan sistem imun. 

Baca juga: Breaking news: Puskesmas Badau Belitung Terima Pasien Diduga Mirip Suspek Cacar Monyet

Gejala cacar monyet biasanya ditandai dengan munculnya ruam dengan lepuhan di wajah, tangan, kaki, mata, mulut dan atau alat kelamin. 

Ditambah pembengkakan di kelenjar getah bening seperti di leher, ketiak atau selangkangan. 

Kemudian disertai demam, sakit kepala, nyeri otot dan lemas. 

"Kasus suspek merujuk pada individu yang diduga terinfeksi berdasarkan gejala klinis yang mereka alami atau faktor risiko yang dia miliki.

Gejala klinis yang dapat muncul beragam, tergantung infeksi apa yang diidap pasien," katanya. 

Ia berharap wabah Mpox tidak tersebar di wilayah Belitung.

Meskipun demikian, masyarakat juga diminta terus menjaga pola hidup sehat serta perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS).

(Posbelitung.co/Dede Suhendar) 

 

Sumber: Pos Belitung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved