Gen Z Nepal Gelar Pemilu via Discord, Sushila Karki Jadi PM

POSBELITUNG.CO - Gen Z Nepal Gelar Pemilu Lewat Discord, Sushila Karki Jadi Perdana Menteri.

Nepal kembali mencuri perhatian dunia setelah generasi mudanya menggelar pemilihan umum dengan cara tak biasa.

Pasca mundurnya Perdana Menteri KP Sharma Oli usai gelombang demonstrasi besar-besaran, kelompok demonstran yang mayoritas berasal dari kalangan Gen Z memilih jalannya sendiri untuk menentukan pemimpin baru.

Pada Rabu (10/9/2025), mereka mengadakan pemungutan suara untuk memilih perdana menteri melalui platform komunikasi Discord.

Keputusan ini bukan tanpa alasan.

Bagi generasi muda Nepal, Discord sudah menjadi ruang digital yang akrab untuk berinteraksi, berdiskusi, hingga menyusun agenda politik.

Platform yang awalnya populer di kalangan gamer ini menyediakan kanal suara, obrolan teks, panggilan video, hingga fitur berbagi berkas dan layar, sehingga dianggap lebih praktis dibanding media sosial lainnya.

Dengan memanfaatkan server bernama Youth Against Corruption, yang memiliki lebih dari 130 ribu anggota, para demonstran melakukan serangkaian jajak pendapat.

Hasilnya, mantan ketua hakim agung Nepal, Sushila Karki, terpilih sebagai perdana menteri sementara.

Langkah ini mencatatkan sejarah baru karena untuk pertama kalinya seorang perempuan memegang jabatan tersebut di Nepal.

Kendati begitu, proses pemilihan ini menimbulkan sejumlah catatan kritis.

Laporan investigasi OSINT India Today mengungkap, tidak ada sistem verifikasi untuk memastikan bahwa semua pengguna Discord yang ikut memilih benar-benar warga Nepal.

Dengan kata lain, orang dari luar negeri juga bisa ikut berpartisipasi.

Seorang moderator, Shaswot Lamichhane, mengatakan kepada New York Times bahwa pemilihan lewat Discord ini dimaksudkan hanya sebagai rekomendasi untuk menunjuk pemimpin sementara.

Tokoh tersebut nantinya diharapkan mampu mengawal transisi menuju pemilu nasional yang sah.