Ledakan di Jakarta Utara

Senjata Api SS2 Bertuliskan ‘Welcome To Hell’ Ditemukan di SMAN 72

Ledakan terjadi di masjid SMAN 72 Jakarta yang berlokasi di Kelapa Gading, Jakarta Utara, pada Jumat (7/11/2025) siang.

Penulis: Ilham Pratama | Editor: Alza

Ringkasan Berita:
  • Ledakan terjadi di masjid SMAN 72 Jakarta, Kelapa Gading, pada Jumat (7/11/2025) saat salat Jumat berlangsung.
  • Saksi mata melihat orang tak dikenal masuk ke masjid ketika khatib sedang berkhutbah sebelum ledakan.
  • Ditemukan dua senjata api di lokasi kejadian, yakni SS2-V4 dan pistol revolver.

POSBELITUNG.CO - Ledakan terjadi di masjid SMAN 72 Jakarta yang berlokasi di Kelapa Gading, Jakarta Utara, pada Jumat (7/11/2025) siang.

Peristiwa ini mengejutkan warga sekolah dan masyarakat sekitar, terlebih karena insiden terjadi di tengah pelaksanaan ibadah salat Jumat.

Beberapa saksi menyebut sempat melihat orang tak dikenal masuk ke area masjid sesaat sebelum ledakan terjadi, ketika khatib tengah berkhutbah di mimbar.

Tak lama setelah peristiwa itu, pihak kepolisian bersama tim penjinak bahan peledak (Jihandak) langsung mendatangi lokasi untuk melakukan penyisiran dan olah tempat kejadian perkara (TKP).

Dalam proses pemeriksaan di sekitar lokasi, aparat menemukan sejumlah barang mencurigakan, termasuk dua senjata api.

Salah satunya adalah senapan serbu jenis SS2-V4, dan satunya lagi pistol revolver.

Yang mengejutkan, pada senapan SS2 tersebut ditemukan tulisan mencolok bertuliskan “Welcome To Hell.”

Temuan ini menambah misteri penyebab ledakan yang masih belum diketahui secara pasti.

Senapan SS2 sendiri merupakan senjata buatan dalam negeri hasil produksi PT Pindad.

Jenis SS2-V4 adalah bagian dari keluarga senapan serbu generasi kedua yang menggunakan peluru kaliber 5,56x45 mm NATO.

Senjata ini dikenal memiliki desain ergonomis, bobot ringan, dan tingkat akurasi yang lebih baik dibanding pendahulunya, SS1.

Model SS2 juga hadir dalam beberapa varian lain seperti SS2-V1, SS2-V2, SS2-V5, dan varian khusus untuk pasukan tertentu.

Masing-masing dirancang menyesuaikan kebutuhan pertempuran di berbagai medan.

Sementara itu, polisi masih melakukan pemeriksaan terhadap benda-benda yang diduga terkait material peledak serta perlengkapan lain yang ditemukan di sekitar masjid.

Hingga kini, kepolisian belum dapat memastikan sumber maupun jenis ledakan yang terjadi, dan penyelidikan masih terus berlangsung.

Sumber: Tribunnews.com
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved