Mahasiswa Bercanda Soal Bom di Bandara Supadio Sudah Ditetapkan Tersangka
Pelaku 'Bomb Joke' atau candaan bom di pesawat Lion Air di bBandara Supadio, Pontianak, Frantinus (Fran) Nirigi
Di saat pramugari hendak melakukan proses evakuasi, tiba-tiba ada penumpang yang membuka pintu jendela darurat.
Hal ini mengakibatkan kepanikan penumpang dan berhamburan keluar melalui jendela emergensi sehingga sejumlah orang terluka.
Baca: Begini Kronologi Kebakaran Kos 2 Lantai Tewaskan 8 Orang, Data Korban yang Dirawat di RS
Awak kabin tak sigap
Ketua Association of the Indonesia Tour and Travel Agencies (ASITA) Kalbar Nugroho Henray Ekasaputra mendesak aparat kepolisian menindak tegas oknum yang mengaku membawa bom ketika berada di dalam pesawat.
"Supaya hal-hal seperti ini tidak terjadi lagi. Ini bisa mengganggu ketertiban di masyarakat. Bagi kami dibisnis travel, ini sangat mengganggu konsumen kami. Pasti banyak penumpang yang tidak jadi berangkat," ujar Henray Ekasaputra.
Ketua ASITA Kalbar ini menyatakan, dari video yang tersebar di media sosial, ia menilai kurangnya antisipasi awak kabin Lion Air terhadap penumpang yang keluar dari pesawat.
Terlebih peristiwa ini menyebabkan sejumlah penumpang cedera.
"Saya sangat menyayangkan sekali. Saya lihat dari video yang tersebar itu, penanganannya kurang cepat sehingga penumpang terjun dari sayap pesawat. Tingginya sekitar 2 meter lebih itu. Saya pikir pasti ada yang cedera," katanya. (Tribun Jateng/Cetak)
