Bocah Hilang di Perkebunan Sawit
Pemkab Bangka Barat Siap Bantu Ungkap Kasus Pembunuhan Bocah Hilang di Perkebunan Sawit
Bong Ming Ming juga prihatin peristiwa tersebut terjadi di Negeri Sejiran Setason. Menurutnya, kejadian ini membuat masyarakat resah
Penulis: Suhendri CC | Editor: Novita
POSBELITUNG.CO, BANGKA - Pemerintah Kabupaten Bangka Barat menyampaikan dukacita yang mendalam atas meninggalnya Hafiza, bocah perempuan berusia 8 tahun, warga permukiman pegawai perkebunan sawit PT Leidong Wess, Desa Terentang, Kecamatan Kelapa, Bangka Barat, yang menjadi korban pembunuhan.
Ucapan dukacita itu disampaikan Wakil Bupati Bangka Barat, Bong Ming Ming, Sabtu (11/3/2023) malam.
Bong Ming Ming juga prihatin peristiwa tersebut terjadi di Negeri Sejiran Setason. Menurutnya, kejadian ini membuat masyarakat resah karena isu-isu penculikan anak.
"Untuk menghilangkan keresahan masyarakat, maka saya meminta polisi dapat mengambil segala upaya mengungkap kasus pembunuhan sadis ini," kata Bong Ming Ming.
Ia juga menegaskan, jika pihak kepolisian merasa kesulitan untuk mengungkap kasus tersebut, Pemerintah Kabupaten Bangka Barat siap membantu.
"Jika polisi merasa kesulitan, Pemerintah Bangka Barat siap men-support atau membantu apa pun untuk mengungkap kasus ini," ucapnya.

Jika tersangka pembunuhan Hafiza sudah ditangkap, Bong Ming Ming berharap bisa dihukum seberat-beratnya.
"Sebab pelaku ini menghabisi nyawa anak-anak yang merupakan generasi bangsa, dan saya menduga perbuatan ini sudah direncanakan, saya berharap dihukum setinggi-tingginya," tegas Bong Ming Ming.
Terlepas dari itu, dia mengapresiasi kerja keras Basarnas, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), TNI/Polri, dan sukarelawan dalam mencari keberadaan Hafiza.
"Namun, ternyata saat Hafiza ditemukan sudah meninggal dunia," ucap Bong Ming Ming.
Sebelumnya, Bupati Bangka Barat, Sukirman, juga menyampaikan keprihatinannya atas peristiwa yang menimpa Hafiza. Ia berharap peristiwa serupa tidak terulang lagi.
"Pemerintah Kabupaten Bangka Barat turut prihatin dengan kejadian ini. Kami harap kejadian ini tidak terulang lagi," kata Sukirman via telepon, Jumat (10/3/2023).
Guna mengantisipasi terjadinya kriminalitas di tengah masyarakat, Pemerintah Kabupaten Bangka Barat meningkatkan sinergisitas dengan pihak kepolisian untuk melakukan pengawasan terhadap wilayahnya.
"Pokoknya tingkatkan pengawasan di semua desa. Kami terus bersinergi dengan kepolisian untuk meningkatkan wilayah kita tetap kondusif," ujar Sukirman.
Ia juga meminta agar masyarakat selalu waspada dan tindak lengah mengawasi anak-anak. Begitu pula dengan pihak sekolah, diminta lebih berhati-hati dan selalu mengawasi siswa-siswinya.
Bong Ming Ming
Sukirman
Edi Purwanto
Iptu Ogan Arif Teguh Imani
Bangka Barat
Posbelitung.co
perkebunan sawit
Hafiza
Soal Isu Dugaan Perdagangan Organ pada Kasus Hafiza, Kasat Reskrim Polres Bangka Barat Bilang Begini |
![]() |
---|
Kapolda Babel Tinjau TKP Penemuan Jenazah Bocah Hilang di Perkebunan Sawit di Bangka Barat |
![]() |
---|
Polisi Ungkap Ini Terkait Ancaman yang Diterima Sebelum Hafiza Ditemukan Tak Bernyawa di Kebun Sawit |
![]() |
---|
Kapolres Babar Minta Doa Masyarakat, Terus Selidiki Dugaan Pembunuhan Bocah Hilang di Kebun Sawit |
![]() |
---|
Polisi Selidiki Motif Dugaan Pembunuhan Bocah Hilang di Kebun Sawit, Edi Berharap Pelaku Ditemukan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.