Singgah ke Belitung dan Ngamen, Lima Lelaki Diamankan Lalu Dipulangkan ke Luar Daerah

POSBELITUNG.CO, BELITUNG - Lima pengamen dari luar daerah akhirnya dipulangkan oleh Satpol PP bersama Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Belitung pada Sabtu (11/3/2023).

Mereka adalah Hendra, Ferry Ari Krisnadi dan Bayu asal Palembang, Wahyu asal Aceh, serta Arta asal Pulau Bangka.

Menurut Kasi Penertiban Operasional dan Pengendalian, Rully Hidayat atas seizin Kepala Satpol PP Kabupaten Belitung, Hendri Susanto mengatakan kelima orang tersebut diamankan pada Kamis (9/3/2023) lalu.

"Kami dapat laporan dari masyarakat. Mereka ini ngamen, terus ada unsur pemaksaan, maksudnya minta uangnya. Selain itu, dalam Perda Nomor 5 Tahun 2014 tentang ketertiban umum itu, memang melarang ada pengamen di Belitung," ujar Rully kepada Posbelitung.co pada Minggu (12/3).

Baca juga: Satpol PP Bangka Sudah Berikan 3 Kali Peringatan, Tim Terpadu Bongkar Paksa Kios di Atas Trotoar

Ia menjelaskan, sebelumnya kelima lelaki itu tiba di Belitung pada Kamis lalu dari Pelabuhan Tanjung Ru.

mereka sebenarnya ingin menuju Kalimantan, tetapi singgah dulu ke Belitung.

Namun, di Belitung mereka ngamen dan diduga adanya unsur pemaksaan.

"Mereka ini ngamennya di KV Senang, Gedung Nasional," kata Rully.

Usai menerima laporan, petugas Satpol PP langsung mencari keberadaan lima lelaki tersebut.

Awalnya, diamankan empat orang di sekitar Jalan Kemuning atau dekat Hotel Lux Melati sedang minum minuman keras.

Sedangkan satu orang sisanya di Gedung Nasional dalam kondisi sakit.

"Mereka diamankan Kamis malam, jadi kami inapkan di kantor. Jadi besoknya kami serahkan ke Dinas Sosial," ungkap Rully.

Dikarenakan Dinas Sosial tidak memiliki tempat penampungan, kelima lelaki tersebut dititipkan ke Kantor Satpol PP sebelum dipulangkan.

"Semuanya ditanggung dari Dinas Sosial mulai dari makan sampai tiket kapal. Kemarin sudah kami antar ke Pelabuhan Tanjung Ru," kata Rully.

Lomba HUT ke73 Satpol PP