Berita Bangka Selatan

Dinkes Bangka Selatan Ajak Masyarakat Terapkan Program Jumantik Mandiri, Antisipasi KLB DBD

Di Kabupaten Bangka Selatan, angka DBD dan DD mencapai 158 kasus di mana terdapat dua orang balita meninggal dunia.

Penulis: Ajie Gusti Prabowo | Editor: Novita
Pos Belitung/Adelina Nurmalitasari
Petugas melakukan fogging beberapa waktu lalu. 

Ini mencakup tokoh agama dan tokoh masyarakat lain yang secara sosial sangat dihormati dan didengarkan oleh masyarakat.

"Fogging telah dilakukan sesuai aturan, yaitu dalam jarak beberapa meter dari rumah ditemukannya kasus. Selain itu, pihaknya juga turut melakukan penyelidikan epidemiologi (PE-Red)," ucapnya.

Pihaknya berharap, dengan kian tingginya kasus DD dan DBD diharapkan tidak membuat Kabupaten Bangka Selatan berstatus Kejadian Luar Biasa (KLB) DBD. .

leh karena itu peran serta masyarakat sangat diperlukan guna menjaga kesehatan bersama.

Apapun bisa dilakukan masyarakat untuk membunuh nyamuk dan mematikan lingkungannya, untuk memutus mata rantai hidup jentik nyamuk DBD.

"Masyarakat nantinya bertindak sebagai agen perubahan dalam perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS-Red)," pungkas Slamet Wahidin.

(u1)

Sumber: Bangka Pos
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved