Tim pencari pada Selasa (18/3/2025) ini belum juga menemukan keberadaan pria paruh baya tersebut.
Diketahui, Basawi dinyatakan tidak kunjung pulang sejak Senin sore.
Para tetangga dan keluarga berusaha mencari keberadaannya hingga Senin malam.
Peristiwa orang hilang di Cerucuk ini kemudian dilaporkan ke pihak desa dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Belitung.
"Dari kemarin sore keluarga dan tetangga sudah mencari, karena tidak ketemu, baru malamnya melapor ke kami.
Pagi ini pencarian dilanjutkan sekitar pukul 06.00 WIB, tapi masih belum ada hasil," kata Kusmadi.
Kini, warga merencanakan alternative lain dalam pencarian terhadap Basawi, yaiu melibatkan dukun adat.
Seperti diketahui, keberadaan pria berusia 60 tahun ini belum diketahui keberadaannya.
Keluarga baru mendapat petunjuk awal berupa sandal dan parang yang biasa digunakannya untuk mencari kayu bakar.
Sandal dan parang itu ditemukan warga di sekitar hutan belakang rumahnya.
Sejak dinyatakan hilang pada Senin (17/3/2025), proses pencarian terhadap Basawi terus dilakukan.
Selasa (18/3/2025) hari ini, BPBD Belitung bersama keluarga korban dan warga setempat melanjutkan pencarian terhadap Basawi.
"Sekarang lagi proses pencarian," ujar Kepala Pelaksana BPBD Belitung, Agus Supriadi, Selasa (18/3/2025).
Pencarian terhadap Basawi hingga Selasa ini belum membuahkan hasil.
Sosok Basawi belum diketahui keberadaannya.