Pos Belitung Hari Ini

Bocah di Pangkalpinang Meninggal Akibat Terseret Arus Drainase, Cahaya Tak Sempat Pakai Baju Lebaran

Isak tangis keluarga pecah saat jasad Cahaya, bocah berusia empat tahun tiba di rumah duka di Kelurahan Semabung Lama, Kota Pangkalpinang.

|
Editor: Novita
Dokumentasi Posbelitung.co
Pos Belitung Hari Ini edisi 9 April 2024 

Informasi dari rekan korban menyebutkan bahwa Cahaya terlihat sedang bermain di pinggiran saluran air, namun kemudian hilang saat ibunya keluar sebentar dari rumah. Selanjutnya, upaya pencarian dilakukan oleh keluarga dan tim SAR hingga ke muara Kampung Nelayan.

"Iya, kami menerima informasi tentang kejadian hilangnya seorang anak di aliran drainase Kota Pangkalpinang. Kejadian terjadi saat hujan lebat, yang kemungkinan besar menyebabkan arus sungai deras dan membawa korban," ujar Oka.

Diketahui dari penuturan sejumlah warga, bocah tersebut sebelumnya sempat bermain di pinggiran saluran air saat hujan deras mengguyur Kota Pangkalpinang.

"Siang tadi katanya ada anak yang lagi main, tapi ini gak tau posisinya anak itu sudah terjun apa belum, gak ada yang lihat. Tapi sampai sekarang infonya, anak itu belum ketemu," ujar Deden, warga setempat.

Senada, Personel BPBD Kota Pangkalpinang saat ditemui mengatakan pihaknya belum bisa memastikan kondisi korban dan masih melakukan upaya pencarian.

"Iya infonya terjun, kita saat ini masih melakukan pencarian. Tim juga sudah dibagi ke anak sungai, karena ini alirannya deras takutnya kebawa arus air jadi ada personel yang menjaga di beberapa titik," ungkapnya. 

(riz)

Sumber: Pos Belitung
Halaman 3/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved