Jaksa Agung Umumkan 5 Smelter Timah Jadi Tersangka Korporasi, Zainul Arifin: Jadi Perdebatan Hukum
Beberapa waktu lalu, Jaksa Agung ST Burhanuddin mengumumkan lima tersangka korporasi kasus korupsi timah.
“Jangan sampai menegakkan hukum terhadap korporasi itu menimbulkan kerugian ekonomi yang lebih besar.
Ini yang tidak dipahami oleh Kejaksaan,” pungkasnya.
Tersangka korporasi
Jaksa Agung ST Burhanuddin mengumumkan lima tersangka korporasi.
Hal itu disampaikannya saat konferensi pers usai rapat koordinasi lintas kementerian dan lembaga terkait Desk Pencegahan dan Pemberantasan Korupsi dan Perbaikan Tata Kelola di Kantor Kejaksaan Agung RI di Jakarta, Kamis (2/1/2025).
"Dalam rangka itu kita menetapkan 5 korporasi perusahaan timah ada 5 korporasi yang akan kami jadikan (tersangka) dan hari ini akan diumumkan ya perkaranya hari ini diumumkan bahwa perkara ini dalam tahap penyidikan," ungkap Burhanuddin.
"Pertama adalah PT RBT. Kedua adalah PT SB. Ketiga PT SIP, keempat PT TIN, dan yang kelima PT VIP," ucap dia.
Burhanuddin juga mengumumkan pihaknya telah menetapkan dua korporasi sebagai tersangka tindak pidana pencucian uang.
Kedua PT tersebut yakni PT AL dan PT MRM.
"Dan yang (tersangka tindak pidana pencucian uang) perorangan ini perlu teman-teman tahu namanya CD, Direktur Utama Asset Pacific," ungkap Burhanuddin.
Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khsusus (Jampidsus) Febrie Adriansyah dalam kesempatan yang sama menjelaskan peningkatan status penyidikan.
Serta penetapan tersangka dalam dua kasus tersebut dilakukan berdasarkan alat bukti yang cukup.
Dalam kasus Duta Palma, ungkapnya, Kejaksaan Agung akan terus berupaya mengembalikan kerugian negara sebesar Rp4,7 triliun.
"Dan ini dalam rangka seperti yang disampaikan Pak Jaksa Agung bahwa kita akan terus berupaya untuk mengembalikan kerugian keuangan negara sebesar Rp 4,7 triliun," ujar Febrie.
"Dan dari perkara Surya Damadi ini juga jaksa menuntut kerugian perekonomian negara sebesar Rp73,9 triliun.
| PT Timah Tbk Terus Fokus Meningkatkan Kinerja Operasi, RUPSLB Perkuat Kepengurusan |
|
|---|
| Nilai Kompensasi Bijih Timah di Lapangan Bisa Berbeda, Faktor Ini Jadi Penyebabnya |
|
|---|
| Nasib Harta Sandra Dewi yang Disita Imbas Kasus Korupsi Harvey Moeis, Terungkap Fakta Terbaru |
|
|---|
| Tambang Ilegal di Merbuk-Kenari-Pungguk Bangka Tengah Kembali Marak, Tower SUTT Terancam Roboh |
|
|---|
| Pengakuan Karen Agustina Eks Dirut Pertamina Ditekan 2 Tokoh Nasional Bantu Riza Chalid |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.