Video

Ruben Onsu Utamakan Sarwendah, Beri Nafkah Rp200 Juta meski Cicilan Nunggak

Polemik penagihan cicilan mobil antara Ruben Onsu dan Sarwendah kembali mencuri perhatian publik setelah pihak Ruben memberikan klarifikasi resmi.

Penulis: Ilham Pratama | Editor: Alza

Situasi itu semakin membingungkan bagi Sarwendah karena ia bahkan tidak mengetahui keberadaan mobil yang menjadi sumber persoalan, sehingga ia merasa tidak memiliki kaitan apa pun.

Peristiwa ini kemudian menyulut perhatian publik karena kedua belah pihak memberikan pernyataan berbeda, yang akhirnya menimbulkan perdebatan mengenai prosedur penagihan yang tepat.

Minola berharap insiden seperti ini tidak terulang dan meminta lembaga pembiayaan lebih berhati-hati dalam mengambil tindakan agar tidak memicu kesalahpahaman.

Ia menegaskan kembali bahwa persoalan sederhana seharusnya dapat diselesaikan secara administrasi tanpa perlu mendatangkan petugas yang membuat situasi rumah tangga menjadi terganggu.

Dengan klarifikasi tersebut, pihak Ruben berharap publik memahami duduk perkara secara utuh dan tidak terpaku pada pemberitaan yang mungkin tidak lengkap.

Semua pihak diminta bersikap proporsional saja.

Ringkasan Berita:

  1. Pihak Ruben Onsu melalui kuasa hukumnya, Minola Sebayang, menjelaskan bahwa cicilan mobil tidak menunggak berbulan-bulan, hanya terlambat satu hari.
  2. Minola mempertanyakan alasan leasing mengirim debt collector begitu cepat tanpa prosedur resmi terlebih dahulu.
  3. Menurutnya, penagihan mendadak dalam waktu satu hari keterlambatan tidak dibenarkan secara hukum.
  4. Prosedur seharusnya dimulai dengan surat peringatan, bukan kunjungan langsung ke rumah.
  5. Debt collector juga mendatangi alamat yang salah karena mobil tersebut terdaftar atas nama dan alamat Ruben, bukan Sarwendah.
  6. Ruben menilai kunjungan debt collector ke rumah mantan istrinya tidak tepat dan membuat isu melebar.
  7. Minola menyatakan pemberitaan terkait masalah ini merusak nama baik Ruben Onsu.
  8. Ruben disebut tetap memberikan nafkah Rp200 juta per bulan untuk Sarwendah dan anak-anak, jumlah yang jauh lebih besar dari cicilan mobil.
  9. Minola menduga keterlambatan cicilan terjadi karena Ruben lebih mengutamakan kebutuhan keluarga daripada pembayaran mobil.
  10. Sarwendah dan anak-anak sempat shock dan takut karena debt collector datang dengan nada kasar dan tanpa penjelasan jelas.

Artikel ini telah tayang di TribunStyle.com dengan judul Beri Uang Bulanan Sarwendah Rp 200 Juta, Ruben Onsu Prioritaskan Mantan Istri, Rela Nunggak Cicilan

Sumber: TribunStyle.com
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved