Hindari Bacalon DPD Dapil Bangka Belitung Curi Start Kampanye, Bawaslu Awasi Verifikasi Faktual

POSBELITUNG.CO, BANGKA - Bawaslu Bangka Belitung (Babel) mulai mengawasi dan mengupayakan pencegahan terhadap bakal calon (bacalon) Dewan Perwakilan Daerah (DPD) yang telah melewati tahapan verifikasi administrasi perbaikan kesatu dan masuk dalam tahapan verifikasi faktual.

"Hari ini kami mencoba pencegahan terkait proses DPD yang telah ke tahap verifikasi administrasi kesatu dan lolos verifikasi faktual," kata Anggota Bawaslu Bangka Belitung, Sahirin kepada Bangkapos.com di Bawaslu Babel, Selasa (14/2/2023).

Sahirin meminta para bacalon DPD agar tidak mencuri start kampanye dan mematuhi tahapan yang telah ditetapkan KPU.

Selain itu, tidak melakukan kegiatan yang menjurus kepada aktivitas kampanye.

Baca juga: Sebelum Pelaksanaan Verfak Balon DPD, KPU Berikan Bimbingan Teknis Pada PPK dan PPS

Sekalipun belum ada partai politik peserta pemilu, calon anggota legislatif, calon presiden dan calon wakil presiden maupun calon kepala daerah.

"Kami mengimbau untuk menjaga kondisi tidak melakukan kampanye sebelum tahapan itu dilakukan, biar fair play," pintanya.

Sahirin juga menyampaikan petugas pemuktahiran data pemilih (pantarlih) telah mulai bekerja di sejumlah daerah.

Petugas ini mencocokkan dan meneliti (coklit) data calon pemilih.

Hal ini dilakukan untuk kebutuhan Pemilu Serentak 2024 mendatang.

"Kami juga mengawasi coklit, diawasi oleh petugas kami di lapangan setelah melajukan coklit. Baru mereka menyusun menjadi data, semoga para petugas ini dapat bekerja dengan maksimal hingga satu bulan ke depan," ujarnya.

Proses pendaftaran bakal calon Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Daerah Pemilihan (Dapil) Bangka Belitung, telah melewati tahapan verifikasi administrasi perbaikan kesatu dan masuk dalam tahapan verifikasi faktul.

Baca juga: 19 Bacalon DPD RI Dapil Bangka Belitung Dinyatakan Memenuhi Syarat, Ini Daftarnya

Sebanyak 19 bakal calon lolos dalam verifikasi tersebut dan telah memenuhi syarat dukungan minimal 1.000 dukungan.

Diketahui bacalon DPD ini berasal dari berbagai kalangan. Diantaranya ada empat petahana bacalon DPD, yaitu Herry Erfian, H Darmansyah Husein, Alexander, dan Zuhri Syazali.

Selain itu, masuk juga mantan kepala daerah yang ikut berebut kursi DPD, H Darmansyah Husein, Justiar Noer, dan Zuhri Syazali.

Hendra Apollo dan Deddy Yulianto juga ikut lolos dalam tahapan verifikasi administrasi.

Bimtek Bagi PPK dan PPS di Kabupaten Belitung

Sementara itu jajaran KPU Kabupaten Belitung mulai bersiap melaksanakan tahapan verifikasi faktual (verfak) syarat dukungan minimal pemilihan balon anggota DPD dalam penyelenggaraan Pemilu 2024 mulai tanggal 6 sampai 26 Februari 2023.

Sebelum pelaksanaan, Divisi Teknis Pelaksanaan memberikan bimbingan teknis kepada seluruh PPK dan PPS se Kabupaten Belitung tanggal 6 sampai 8 Februari 2023 di Hotel Bahamas.

Bimtek yang diberikan berkenaan hal-hal teknis untuk memverfak terhadap 1.500 lebih sampling.

"Jadi setelah tahapan verifikasi administrasi pertama selesai dilanjutkan lagi verfak. PPK dan PPS ini akan membantu tugas KPU Kabupaten Belitung melakukan verfak," ujar Ketua KPU Kabupaten Belitung Soni Kurniawan pada Rabu (8/2/2023).

Ia menjelaskan data sampling 1.500 lebih itu disampaikan oleh KPU Provinsi Kepulauan Babel melalui aplikasi Silon.

Sedangkan teknis pengambilan sampling itu mengadopsi rumusan metode krejcie morgan.

Tetapi Soni mengakui dari 1.500 lebih sampling itu tidak merata di 49 desa kelurahan tapi berada di lima wilayah kecamatan di Kabupaten Belitung.

Kemudian, berdasarkan data dari Silon hanya 12 balon yang menyampaikan minimal syarat dukungan di Kabupaten Belitung dari total 19 bakal calon.

"Besok kami secara serentak mulai melaksanakan verfak sampai batas waktu yang ditentukan," kata Soni.

Ia menambahkan nantinya PPK dan PPS akan mengisi lembar kerja ketika pelaksanaan verfak.

Lembar kerja tersebut akan mengecek kesesuaian dukungan berdasarkan KTP, KK, NIK, nama lengkap, tempat tanggal lahir dan alamat.

Dirinya meminta petugas nantinya bisa lebih berhati-hati dalam menyikapi status seseorang yang dilakukan verfak.

"Artinya proses ini sebelumnya sudah melewati vermin sehingga kesesuaian identitas asli tidak akan ada kesulitan. Hanya saja nanti kesulitannya orang yang disampling tidak berada di tempat," ungkapnya.

Baca juga: 19 Bacalon DPD Babel Lolos Verifikasi Administrasi, Penentuan Nomor Awal Sampel Dijadwal Ulang

Menyikapi kondisi tersebut, kata Soni, pihaknya sudah menyiapkan tiga pilihan penyelesaian.

Para LO dari balon bisa mengumpulkan sampling tersebut di satu tempat bisa kantor desa atau kelurahan.

Bisa juga melakukan video call dengan catatan dapat dipertanggungjawabkan dengan memperlihatkan KTP asli dan memverifikasi dukungan mereka.

"Jadi ada banya opsi yang sudah disiapkan jika orang diverfak ini tidak bertemu," katanya.

Sinergi Jelang Pemilu 2024

Demi meningkatkan sinergi menjelang pelaksanaan Pemilu 2024, jajaran Polres Belitung mengunjungi Kantor Sekretariat KPU Belitung pada Kamis (9/2/2023).

Rombongan yang dipimpin oleh Kabag Ops Polres Belitung Kompol Iman Teguh Prasetyo itu sempat berdiskusi bersama Ketua KPU Kabupaten Belitung Soni Kurniawan dan jajaran komisioner.

Bertempat di ruang rapat, mereka membahas persiapan pengamanan TPS dan tahapan lainnya.

"Kami berterima kasih atas kunjungan Kabag Ops beserta rombongan Polres Belitung. Semoga silaturahmi dan sinergi ini terus terjalin," ujar Ketua KPU Kabupaten Belitung Soni Kurniawan.

Soni juga sempat menyampaikan saat ini tahapan Pemilu 2024 sudah memasuki tahapan strategis sehingga perlu kerja sama seluruh pihak menghadapi dinamika yang terjadi.

Selain itu, jajarannya juga sedang melaksanakan tahapan verifikasi faktual minimal dukungan balon DPD RI.

Baca juga: Tahap Verifikasi Administrasi dan Faktual Bacalon DPD RI, Bawaslu Belitung Timur Dapat Akses Online

Ia menilai masa kampanye hingga pelantikan akan menjadi tahapan yang paling rawan terjadinya gesekan.

"Oleh sebab itu kami berharap kerja sama Polres Belitung membantu kinerja kami dalam menyukseskan Pemilu 2024 di Kabupaten Belitung," kata Soni.

Sementara itu, Kabag Ops Polres Belitung Kompol Iman Teguh Prasetyo berharap KPU tidak selalu berkoordinasi dan menyampaikan informasi setiap tahapan yang berjalan.

Dirinya juga menegaskan bahwa Polres Belitung siap membantu menyukseskan pelaksanaan Pemilu 2024.

"Kegiatan ini untuk meningkatkan silaturahmi, sebelumnya kami juga sudah berkunjung ke Bawaslu. Kami harap rekan KPU Belitung tidak segan-segan kepada kami," katanya.
(Bangkapos.com/Riki Pratama/dede s)