Kabar Bangka Tengah
Pemuda di Bangka Tengah Cabuli Gadis Belia yang Baru Dikenalnya di Kebun Sawit
Seorang anak perempuan berusia 16 tahun di Kabupaten Bangka Tengah menjadi korban pencabulan.
Kak Seto: Semua Pihak Lindungi Anak
Psikolog Anak sekaligus Ketua Umum Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI) Seto Mulyadi miris maraknya terjadi kekerasan seksual terhadap anak di Bangka Belitung yang terjadi dalam kurun satu bulan terakhir ini.
Pantauan Bangka Pos Group, terjadi sekira empat kasus pencabulan terhadap anak di bawah umur pada bulan Juni 2024 yakni di Kabupaten Bangka, Bangka Selatan, Bangka Barat dan Bangka Tengah dengan korban sekira belasan anak.
"Maraknya kejadian seperti ini terjadi karena adanya pembiaran, ketidakpedulian warga sekitar juga dan rangsangan yang bertebaran di sosial media," ujar Kak Seto, Kamis (27/6).
Untuk mencegah kekerasaan anak perlu peran serta orang tua dalam melakukan pengawasan sehingga perlu diperhatikan saat anak ingin ke luar rumah.
"Orang tua perannya sangat penting, bahkan 80 persen pengawasan di tangan orang tua, maka orang tua juga perlu diberikan edukasi dan pembinaan," katanya.
Dia menegaskan, kasus kekerasaan terhadap anak ini harus menjadi perhatian semua pihak untuk melakukan penanganan bahkan dalam hal pencegahan sehingga tak terulang lagi.
"Perlu dikampanyekan pemberdayaan masyarakat, kalau yang mengawasi hanya negara seperti dinas, polisi dan sebagainya itu tidak cukup. Melindungi anak itu perlu orang sekampung, masyarakat harus diberdayakan.
Kami merintis Satuan Tugas Perlindungan Anak Tingkat Rukun Tetangga (Sparta) di seluruh RT, ada beberapa wilayah mengembangkan itu, semoga di Bangka Belitung bisa menerapkan ini untuk menekan kekerasaan anak," katanya.
Dia mengajak agar seluruh masyatakat untuk menciptakan lingkungan yang ramah anak sehingga saling mengawasi anak-anak di sekitarnya.
"Jadi dalam hal ini pemberdayaan anak bisa menekan angka kekerasaan anak, termasuk kekerasaan seksual terhadap anak," katanya. (s2/posbelitung.co)
| DE Warga Dul Bangka Tengah Ditangkap Polisi Karena Simpan Sabu 10,34 Gram |
|
|---|
| Rudyan Residivis Asal Kayu Agung Sumsel Diringkus Polisi Usai Tusuk Warga di Bangka Tengah |
|
|---|
| Wilayah Merbuk, Punguk, dan Kenari di Bangka Tengah Jangan Ditambang |
|
|---|
| Kasus Anak 2 Tahun Dicekik Ayah dan Direkam di Bangka Tengah Berakhir Damai |
|
|---|
| Truk Bawa Timah Sebanyak 2,4 Ton Ditabrak Mobil Box, Saat Itu Mau Keluar dari Gudang |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.